Jumat, 29 April 2011

RESUME PENYEGARAN ORIENTASI MAHASISWA UNIVERSITAS BUNG KARNO (ANGKATAN X)


Presiden Soekarno

Masa Bakti 1945 — 1966

Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno yang biasa dipanggil Bung Karno, lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibunya Ida Ayu Nyoman Rai. Semasa hidupnya, beliau mempunyai tiga istri dan dikaruniai delapan anak. Dari istri Fatmawati mempunyai anak Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati dan Guruh. Dari istri Hartini mempunyai Taufan dan Bayu, sedangkan dari istri Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto mempunyai anak Kartika..
Masa kecil Soekarno hanya beberapa tahun hidup bersama orang tuanya di Blitar. Semasa SD hingga tamat, beliau tinggal di Surabaya, indekos di rumah Haji Oemar Said Tokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Kemudian melanjutkan sekolah di HBS (Hoogere Burger School). Saat belajar di HBS itu, Soekarno telah menggembleng jiwa nasionalismenya. Selepas lulus HBS tahun 1920, pindah ke Bandung dan melanjut ke THS (Technische Hoogeschool atau sekolah Tekhnik Tinggi yang sekarang menjadi ITB). Ia berhasil meraih gelar “Ir” pada 25 Mei 1926.
Kemudian, beliau merumuskan ajaran Marhaenisme dan mendirikan PNI (Partai Nasional lndonesia) pada 4 Juli 1927, dengan tujuan Indonesia Merdeka. Akibatnya, Belanda, memasukkannya ke penjara Sukamiskin, Bandung pada 29 Desember 1929. Delapan bulan kemudian baru disidangkan. Dalam pembelaannya berjudul Indonesia Menggugat, beliau menunjukkan kemurtadan Belanda, bangsa yang mengaku lebih maju itu.
Pembelaannya itu membuat Belanda makin marah. Sehingga pada Juli 1930, PNI pun dibubarkan. Setelah bebas pada tahun 1931, Soekarno bergabung dengan Partindo dan sekaligus memimpinnya. Akibatnya, beliau kembali ditangkap Belanda dan dibuang ke Ende, Flores, tahun 1933. Empat tahun kemudian dipindahkan ke Bengkulu.
Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang, Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945. Dalam sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945, Ir.Soekarno mengemukakan gagasan tentang dasar negara yang disebutnya Pancasila. Tanggal 17 Agustus 1945, Ir Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Dalam sidang PPKI, 18 Agustus 1945 Ir. Soekarno terpilih secara aklamasi sebagai Presiden Republik Indonesia yang pertama.
Sebelumnya, beliau juga berhasil merumuskan Pancasila yang kemudian menjadi dasar (ideologi) Negara Kesatuan Republik Indonesia. Beliau berupaya mempersatukan nusantara. Bahkan Soekarno berusaha menghimpun bangsa-bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin dengan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955 yang kemudian berkembang menjadi Gerakan Non Blok.
Pemberontakan G-30-S/PKI melahirkan krisis politik hebat yang menyebabkan penolakan MPR atas pertanggungjawabannya. Sebaliknya MPR mengangkat Soeharto sebagai Pejabat Presiden. Kesehatannya terus memburuk, yang pada hari Minggu, 21 Juni 1970 ia meninggal dunia di RSPAD. Ia disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan dimakamkan di Blitar, Jatim di dekat makam ibundanya, Ida Ayu Nyoman Rai. Pemerintah menganugerahkannya sebagai “Pahlawan Proklamasi”.
Janji Kemerdekaan dari Jepang
Pidato Sukarno Tentang Janji Diberikannya Kemerdekaan oleh Penjajah Jepang.Sukarno Speech about the occupation of Japanese Military Regimes who asked Indonesian people to collaborate with Japan to fight against the allied powers in the 2nd World War by promosing Indonesian Republic's Independence. Di penghujung 1944, Jepang melakukan upaya untuk menarik simpati bangsa Indonesia dengan memberikan janji bahwa bangsa Indonesia akan diberi kemerdekaan. Hal ini dilakukan untuk menarik simpati rakyat Indonesia dan pada giliran nya diperbantukan untuk membantu Jepang dalam peperangan melawan Sekutu. Janji kemerdekaan Indonesia diumumkan pada September 1944 di depan parlemen Jepang oleh Perdana Menteri Jepang, Koiso.
Kutipan  Pidato 17 Agustus Bung Karno tahun 1945-1966.

Pidato Soekarno:

 Lahirnya Pancasila (1 Juni 1945)

Di depan anggota Dokuritu Zyunbi Tyoosakai Soekarno mengeluarkan pendapat-pendapatnya. Menurut Soekarno Indonesia Merdekaharus memiliki Philosofische grondslag, sebagai pundamen, filsafat, pikiran, jiwa, hasrat yang sedalam-dalamnya untuk di atasnya didirikan Indonesia Merdeka yang kekal dan abadi. 5 Prinsip dikemukakn oleh Soekarno yaitu: 

1. Kebangsaan Indonesia; 

2. Internasionalisme, - atau peri-kemanusiaan; 

3. Mufakat, - atau demukrasi; 

4. Kesejahteraan sosial; 

5. Bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa.

Dari Sabang sampai Merauke ( 1950 )
Janganlah mengira kita semua sudah cukup berjasa dengan tutunnya sitiga warna. Selama masih ada ratap tangis di gubuk-gubuk, belumlah pekerjaan kita selesai! Berjuanglah terus dengan mengucurkan sebanyak-banyaknya keringat.
Capailah Tata Tenteram Kerta Raharja ( 1951 )
Adakanlah ko-ordinasi, adakanlah simponi yang seharmonis-harmonisnya antara kepentingan Beograd dan kepentinga umum, dan janganlah kepentingan Beograd itu dimenangkan di atas kepentingan umum.
Harapan dan Keyataan ( 1952 )

Kembali kepada jiwa Proklamasi, kembali kepada sari-intinya yang sejati, yaitu pertama jiwa Merdeka Nasional, kedua jiwa ichlas, ketiga jiwa persatuan, keempat jiwa pembangunan.


Jadilah Alat Sejarah ( 1953 )
Bakat persatuan, bakat “Gotong Royong” yang memang telah berurat berakar dalam jiwa Indonesia, ketambahan lagi daya penyatu yang datang dari azas Pancasila.
Berirama dengan Kodrat ( 1954 )
Dengan “Bhinneka Tunggal Ika” dan Pancasila, kita prinsipil dan dengan perbuatan, berjuang terus melawan kolonialisme dan imperialisme di mana saja.
Tetap terbanglah Rajawali ( 1955 )

Sepuluh tahun telah kita Merdeka, tetapi masih ada saja orang-orang yang dihinggapi minderwaardigheids complexen terhadap orang asing, masih ada saja orang-orang yang lebih mengetahui dan mencintai kultur Eropa dari pada kultur Beograd. Sehatkanlah kehidupan politik kita dengan jalan Pemilihan Umum itu. Engkau bisa, hei Rakyat, sebab engkaulah yang menjadi hakim-bukan aku, bukan Bung Hatta, bukan Angkatan Perang, bukan Kabinet.

Berilah isi kepada hidupmu ( 1956 )
Dalam pidatoku: “Berilah isi kepada kehidupanmu” kutegaskan: “Sekali kita berani bertindak revolisioner, tetap kita harus berani bertindak revolusioner, jangan ragu-ragu, jangan mandek setengah jalan, “kita adalah “fighting nation” yang tidak mengenal “yourney’s-end”.

Djangan Ragu-ragu Lagi!: Amanat-amanat Presiden Soekarno, Dr. Moh. Hatta dan Pidato pembukaan Soediro pada Rapat Rakjat diselenggarakan oleh Panitya Aksi Pembebasan Irian Barat Daerah Kotapradja Djakarta Raya tanggal 18 Nopember 1957 di Lapangan Banteng

Menurut Soekarno klaim kewilayahan Republik Indonesia atas Irian Barat pda Kolonial Belanda memiliki 4 dasar. Pertama, alasan legal berdasar hukum, perundingan dan perjanjian yang lalu. Kedua, alasan ekonomi. Ketiga, alasan keamanan. Keempat, alasan prinisp-prinisp keadilan.


Tahun Tantangan ( 1958 )

Dalam pidatoku, “Tahun Tantangan” kusimpulkan, “Rakyat 1958 sekarang sudah lebih sadar, tidak lagi tak terang siapa kawan, siapa lawan, tidak lagi tak terang siapa yang setia dan siapa penghianat, siapa pemimpin sejati dan siapa pemimpin anteknya asing. Siapa pemimpin pengabdi Rakyat dan siapa pemimpin gadungan. Dalam masa tantangan-tantangan seperti sekarang ini, lebih dari pada masa-masa yang lampau kita harus menggembleng kembali Persatuan. Persatuan adalah tuntutan sejarah”.


Penemuan kembali revolusi kita ( 1959 )

Dalam pidatoku, “Penemuan Kembali Revolusi Kita” yang kemudian diperkuat oleh seluruh nasion dan disahkan sebagai Manifesto Politik Republik Indonesia kurumuskanlah “tiga segi” kerangka Revolusi kita dan 5 (lima) persoalan-persoalan pokok Revolusi Indonesia yaitu: Dasar/tujuan dan kewajiban-kewajiban Revolusi Indonesia, kekuatan social Revolusi, dan musuh-musuh Revolusi Indonesia.

Lenyapkan Sterilitiet Dalam Gerakan Mahasiswa: Pidato tertulis PYM Presiden Soekarno pada Konferensi Besar GMNI di Kaliurang Jogjakarta 17 Mei 1959

Soekarno menyatakan bahwa kaum Marhaen terdiri dari 3 unsur; kaum proletar Indonesia (buruh); kaum tani melarat Indonesia; dan kaum melarat Indonesia yang lain-lain. Kaum Marhaenis dimaksudkan sebagai setiap pejuang dan setiap patriot bangsa.

Soekarno di depan Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa, mengemukakan konsep Pancasila yang merupakan intisari dari peradaban Indonesia. Pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, kedua Nasionalisme, ketiga Internasionalisme, ke-empat Demokrasi dan kelima Keadilan Sosial. Soekarno menawarkan pada sidang konsep itu untuk memperkuat piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa dengan merujuk keberhasilannya menggalang Konferensi Asia-Afrika

Laksana malaikat yang menyerbu dari langit, Jalannya revolusi kita, ( Jarek ) ( 1960 )

Dalam pidatoku. “Laksana Malaikat yang menyerbu dari langit”. Jalanya Revolusi kita kutandaskan perlunya dilaksanakan “Landreform”, perlunya dikonsolidasikan segenap kekuatan untuk menghadapi imperialis-kolonialis.

Membangun Dunia Kembali (To Build The World a New):: Pidato Presiden Republik Indonesia di muka Sidang Umum P B.B. ke-XV tanggal 30 September 1960

Soekarno di depan Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa, mengemukakan konsep Pancasila yang merupakan intisari dari peradaban Indonesia. Pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, kedua Nasionalisme, ketiga Internasionalisme, ke-empat Demokrasi dan kelima Keadilan Sosial. Soekarno menawarkan pada sidang konsep itu untuk memperkuat piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa dengan merujuk keberhasilannya menggalang Konferensi Asia-Afrika.

Resopim ( 1961 )

Dalam pidatoku Resopim kutegaskan perlunya meresapkan adilnya Amanat Penderitaan Rakyat, agar meresapkan pula tanggung-jawab terhadapnya serta mustahilnya perjuangan besar kita berhasil tanpa Tri Tunggal Revolusi, Ideologi Nasional progressive dan pemimpinan Nasional

Tahun Kemenangan ( Takem ) ( 1962 )

Dalam pidatoku, Tahun Kemenangan “ kulancarkan gagasan: “maju atas dasar kemajuan dan mekar atas dasar kemekaran” “selfpropelling growth”.
Membebaskan Irian Barat dengan segala jalan: Pidato Presiden Sukarno pada Akademi Pembangunan Nasional di Yogyakarta, 18 Maret 1962.

Soekarno di hadapan akademisi dan mahasiswa Akademi Pembangunan Nasional, Yogyakarta menyatakan bahwa pembangunan nasional adalah "nation building", membangun satu bangsa d idalam segala facetnya. Orang yang tidak berkarakter tidak bisa hidup dalam suasana Pancasila. Presiden menyatakan pula bahwa sosialisme Indonesia adalah sosialisme Pancasila. yang merupakan suatu pengangkatan yang lebih tinggi dari segala ajaran sosialisme, komunisme, Marxisme dan lain-lain. Presiden mengingatkan pula bahwa Trikora masih berjalan, meskipun perundingan damai dengan Belanda melalui pihak ketiga tengah diupayakan.

Seluruh rakyat dari Sabang sampai Merauke bertekad membebaskan Irian Barat dalam tahun ini juga: Pidato Presiden Soekarno di Palembang, 10 April 1962

Soekarno dalam pidato dimulainya pekerjaan pembangunan jembatan Musi yang direncanakan dibuka pda 10 April 1964, setelah tertunda 2 tahun sejak tahun 1960, mengemukakan bahwa penundaan itu terkait dengan revolusi Indonesia yang bersifat serentak, bersama-sama dan bermacam-macam. Revolusi Indonesia itu adalah revolusi pancamuka. Panca artinya lima, muka artinya muka. Muka lima ialah pertama, revolusi nasional untuk mendirikan negara nasional. Kedua, revolusi politik untuk merombak cara pemerintahan yang kolot, kuno, feodal, aristokratis, otokratis, diktator dan lain-lain dengan pemerintahan demokratis yang sejati. Ketiga, revolusi ekonomi untuk merubah ekonomi kolonial menjadi ekonomi nasional. Keempat, revolusi sosial untuk merobah satu masyarakat kapitalis menjadi masyarakat adil dan samarasa-samarata. Kelima, revolusi kebudayaan untuk merubah kebudayaan kolot, feodal, kolonial menjadi kebudayaan Indonesia baru.

Only a Nation with Self-reliance Can Become a Great Nation: Speech by H.E. President Soekarno at Comemmoration of Nataional Reawakening Day, 20 May 1962, at Negara Palace, Djakarta

Kemerdekaan Indonesia dari Sabang sampai Merauke, menurut Soekarno adalah kebulatan yang tidak bisa ditawar oleh kekuatan asing manapun. untuk itu ia menggalang kemandirian dan kesatuan bangsa yang lebih kuat dengan manifesto politik USDEK dan NASAKOM.

Kita tidak mau berunding lagi dengan Belanda, kalau Belanda terus mengirimkan bala bantuan ke Irian Barat: Pidato Presiden Sukarno: Amanat pada rapat raksasa di Medan pada hari Kamis, 26 April 1962

Dalam pidatonya Soekarno merasa kecewa atas penyelesaian dama Irian Barat melalui pihak ketiga, PBB. Selain penyelesaian Irian Barat dipandang terlalu berlarut-larut, kekesalannya bertambah melihat Belanda mencuri kesempatan itu untuk mengirim pasukan marinir, berikut sejumlah kapal perusak, kapal induk Karel Doorman dengan t jet tempurnya. Meskipun Indonesia prinsipnya menerima penyelesaian damai namun ia tetap menggelorakan semangat Trikora di depan hadirin rapat raksasa di Medan, Kamis, 26 April 1962.

Dutch Public Acceptance Conditio Sine Quanon for Resumption of Negotiations

Dalam persoalan integrasi Irian Barat dalam wilayah kesatuan Republik Indonesia, Soekarno tidak ingin berneghoisasi lagi dengan Belanda, jika Belanda terus mengirimkan angkatan bersenjatanya. JIka harus dihadapi dengan kekuatan bersenjata Indonesia siap. Meskipun demikian ia tetap menerima usulan perundingan damai dengan mediator beberapa negara sahabat, diungkapkan Soekarno pada waktu pelantikan dutabesar RI untuk negara Polandia, Ghana dan Austria.

Genta Suara Republik Indonesia ( Gesuri ) ( 1963 )

Kita mau menjadi satu Bangsa yang bebas Merdeka, berdaulat penuh, bermasyarakat adil makmur, satu Bangsa Besar yang Hanyakrawati, gemah ripah loh jinawi, tata tentram kertaraharja, otot kawat balung wesi, ora tedas tapak palune pande, ora tedas gurindo. Kita bangsa Indonesia, kita pemimpin-pemimpin Indonesia, tidak boleh berhenti, tidak boleh duduk diam tersenyum simpl di atas damparnya kemasyhuran dan damparnya jasa-jasa dimasa lampau. Kita tidak boleh “teren op oud roem”, tidak boleh hidup dari kemasyhuran yang lewat, oleh karena jika kita “teren op oud roem” kita nanti akan menjadi satu Bangsa yang “ngglenggem” satu bangsa yang gila kemuktian, satu bangsa yang berkarat. Terserahlah sejarah nanti menonjolkan atau tidak jasa-jasa atau kemasyhuran-kemasyhuran itu.

Baperki Supaya Menjadi Sumbangan Besar Terhadap Revolusi Indonesia: Pidato Bung Karno pada pembukaan Kongres Nasional ke-8 BAPERKI di Istana Olahraga Gelora "Bung Karno" pada 14 Maret 1963.

Baperki dalam kongres yang ke-VIII, mengundang Soekarno. Presiden mengmukakan bahwa Baperki adalah suatu perkumpulan yang baik karena berazas Pancasila, membantu terlaksananya Amanat Penderitaan Rakyat dan mendukung Manipol-Usdek.

Vivere Pericoloso ( Tavip ) ( 1964 )

“Firman Tuhan inilah gitaku, Firman Tuhan ini lah harus menjadi pula gitamu: Innallaha la yu ghoiyiru ma bikaumin, hatta yu ghoiyiru ma biamfusihim” “Tuhan tidak merobah nasibnya sesuatu bangsa, sebelum bangsa itu merobah nasibnya. Berjuanglah, berusahalah, membanting tulang, memeras keringat, mengulur-ngulurkan tenaga, aktif, dinamis, meraung, menggeledek, mengguntur, dan selalu sungguh-sungguh, tanpa kemunafikan, ichlas berkorban untuk cita-cita yang tinggi. Karena itu hai Bangsa Indonesia, janganlah kita mencari kepeloporan mental pada orang lain. Carilah kepeloporan mental itu pada diri Beograd. Carilah Beograd konsepsi-konsepsimu Beograd. Freedom to be free ! Freedom to be free !”.

Capailah Bintang - bintang di langit ( 1965 )

“Asal kita setia kepada hukum sejarah dan asal kita berdsatu dan memiliki tekad baja, kita bisa memindahkan gunung Semeru atau gunung Kinibalu sekalipun”.

Amanat P.J..M. Presiden/Panglima Tertinggi ABRI/ Pemimpin Besar Revolusi Bung Karno Jang Diutjapkan Melalui RRI Pada Tgl. 3 Oktober 1965 Djam 01.30

Soekarno di tengah berkecamuknya situasi politik waktu itu menyatakan bahwa dirinya tetap memegang tampuk pimpinan Negara dan tampuk pimpinan Pemerintahan dan Revolusi Indonesia. Pada tanggal 2 Oktober 1965, ia telah memanggil semua Panglima angkatan bersenjata bersama wakil Perdana Menteri kedua Dr. Leimena dan para pejabat penting lainnya dengan maksud untuk segera menyelesaikan persoalan yang disebut peristiwa 30 September.

Jangan Sekali-kali meninggalkan Sejarah ( 1966 ).

“Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta! Masa yang lampau adalah berguna sekali untuk menjadi kaca bengala dari pada masa yang akan datang.”. “Apakah Kelemahan kita: Kelemahan kita ialah, kita kurang percaya diri kita sebagai bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri, kurang mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah Rakyat Gotong Royong”

11 MARET 1966
Presiden Soekarno memberikan perintah (Supersemar) kepada menteri/Panglima Angkatan Darat Letnan Jendral Soeharto untuk:
Mengambil segera tindakan yang dianggap perlu untuk terjaminnya keamanan dan ketenangan serta kestabilan jalannya pemerintahan dan kewibawaan pimpinan, Presiden /Panglima Tertinggi /Pimpinan Besar Revolusi /Mandataris MPR, untuk keutuhan bangsa dan negara Republik Indonesia dan melaksanakan dengan pasti segala ajaran Pemimpin Besar Revolusi.
Mengadakan koordinasi pelaksanaan pemerintah dengan Panglima Angkatan lainnya dengan sebaik-baiknya.

Supaya melaporkan segala sesuatu yang bersangkut paut dalam tugas dan tanggung jawab seperti tersebut di atas.

7 MARET 1967
Kekuasaan Pemerintahan Bung Karno dipreteli oleh Tap. MPRS No. XXXIII / MPRS / 1967, secara hukum TAP tersebut mempunyat kelemahan yang serius, karena seseorang yang belum atau ttdak terbukti kesalahannya tetapi hak-haknya dicabut dan tidak dikembalikan.

Ironis, seorang Bapak yang menghabiskan waktunya dan mempertaruhkan seluruh hidupnya bagi kemerdekaan bangsanya, harus mengakhiri hidupnya di Tahanan Negara oleh bangsanya sendiri.

21 JUNI 1970
Han Minggu Pahing pukul 19.00 Bung Karno menghembuskan nafasnya yang terakhir di RS Gatot Subroto, setelah sekian lama mendenita sakit dan dikarantina di Wisma Yaso.

“Innalillahi Wainna Illaihi Roji’un”. Telah pulang Bapak Bangsa Indonesia ke Rahmatullah dan kini tugas kita semua menjaga negeri ini selama-lamanya.

Pidato presiden sukarno nawaksara
Pada tanggal 22 Juni 1966, presiden Indonesia Soekarno berpidato dalam Sidang Umum ke-IV MPRS. Pidatonya berjudul NAWAKSARA.
Berikut petikannya: "Sembilan di dalam bahasa sansekerta adalah "Nawa". Eka, Dwi, Tri, Catur, Panca, enam-yam, tujuh-sapta, delapan-hasta, sembilan-nawa, sepuluh-dasa. Jadi saya mau beri nama dengan perkataan "Nawa". "Nawa" apa? Ya, karena saya tulis, saya mau beri nama "NAWA AKSARA", dus "NAWA iAKSARA" atau kalau mau disingkatkan "NAWAKSARA". Tadinya ada orang yang mengusulkan diberi nama "Sembilan Ucapan Presiden". "NAWA SABDA". Nanti kalau saya kasih nama Nawa Sabda, ada saja yang salah-salah berkata: "Uh, uh, Presiden bersabda". Sabda itu seperti raja bersabda. Tidak, saya tidak mau memakai perkataan "sabda" itu, saya mau memakai perkataan "Aksara"; bukan dalam arti tulisan, jadi ada aksara latin, ada aksara Belanda dan sebagainya. NAWA AKSARA atau NAWAKSARA, itu judul yang saya berikan kepada pidato ini. Saya minta wartawan-wartawan mengumumkan hal ini, bahwa pidato Presiden dinamakan oleh Presiden NAWAKSARA."
Pidato ini disampaikan oleh Presiden Soekarno sebagai pertanggungjawabannya atas sikapnya dalam menghadapi Gerakan 30 September. Soekarno sendiri menolak menyebut gerakan itu dengan nama tersebut. Menurutnya Gerakan itu terjadi pada tanggal 1 Oktober dini hari, dan karena itu ia menyebutnya sebagai Gestok (Gerakan 1 Oktober).
Pidato pertanggungjawaban Soekarno ini ditolak oleh MPRS, dan sebaliknya MPRS memutuskan untuk memberhentikannya dari jabatannya sebagai presiden seumur hidup, dan mengangkat Jenderal Soeharto sebagai penggantinya


TRISAKTI
kedaulatan dibidang politik
kemandirian dibidang ekonomi
berbudaya sesuai budaya bangsa.

FILM BUNGA RAMPAI PIDATO BUNG KARNO
Janji kemerdekaan dari Jepang
Pelantikan Presiden RIS di Sitihinggil Keraton Yogyakarta, tgl. 17-12-1949
Sidang Parlemen RIS
Pidato di depan rakyat Jakarta (Kembali ke Jakarta)
Pidato HUT RI ke 8 (17-8-1953)
Sambutan Arti Tauhid pada peringatan Nuzulul Qur'an di istana Negara
Pidato HUT ke 14 (17-8-1959)
Pidato Bung Karno setelah kembali dari perjalanan keliling dunia (1960)
Sambutan pada Isang Pengurus Besar Front Nasional
Pidato mengenai Irian Barat di Istana Negara pada upacara pelantikan Oemardhani sebagai KSAU, tgl. 20-1-1962
Pidato mengenai klaim Irian Barat pada peringatan Nuzulul Qur'an, Pebruari 1962
Pidato HUT RI 17-8-1963 (Genta suara Republik Indonesia)
Pidato HUT RI 17-8-1964 (Tahun vivere pericoloso)
Pidato HUT RI 17-8-1966 (Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah)
Pidato NAWAKSARA.




Senin, 25 April 2011

SANDAL ANAK - FASHION


Harga Rp. 71.500,- / 5 pasang  
Sandal Spon Jepit Barbie biru
Kategori ( Model Anak – Fashion )
>> Ukuran : 26-30 dan 31-35
>> Warna : biru dan merah



Harga Rp. 55.000,- /  5 pasang
Sandal spon jepit upin ipin
Kategori ( Model Anak – Fashion )
>> Ukuran : 21-25, 26-30, 31-35
>> Warna : hijau, biru, merah



Harga Rp. 82.500,- / 5 Pasang
Sandal Karet Hello Kitty merah
Kategori ( Model Anak – Fashion )
>> Ukuran : 26-30 dan 31-35
>> Warna : merah, kuning, hijau, biru, ungu.



Harga Rp. 102.500,- / 5 pasang
Sandal tali mutiara
Kategori ( Model Anak – Fashion  )
>> Ukuran : 26-30
>> Warna : krem, htm, coklat

 
Harga Rp. 116.000,- / 5 pasang
Sandal jaring bunga anak
Kategori ( Model Anak – Fashion )
>> Ukuran : 26-30, 31-35
>> Warna : coklat, krem, htm





Harga Rp. 232.500,- / 5 pasang
Sandal gunung milton biru
Kategori ( Model Anak – Fashion )
>> Ukuran : 26-30, 31-35
>> Warna : coklat, biru, htm



Untuk pemesanan  hubungi  Supra 021- 87795521 ; 021-99850452 ; 0815-84513227
email > www.rayi_sukses@yahoo.com
            www.mayit_aranda@yahoo.com
                                                   

Kamis, 21 April 2011

Tips Membesarkan Anak Prasekolah Agar Pintar

  1. Mengirim pesan yang jelas untuk anak Anda bahwa pekerjaan utama anak Anda pergi ke sekolah. Selama sekolah, keluarga prioritas nomor satu adalah sekolah anak Anda.
  2. Bahkan jika anak Anda pergi ke sekolah, terus mengajar dia di rumah melalui pengalaman-  pengalaman sehari-hari. Mendorong curiousity nya dan mencintai belajar.
  3. Studi menunjukkan bahwa keberhasilan di sekolah berasal dari keluarga yang nilai-nilai semua jenis belajar - tidak hanya ilmiah, tetapi juga artistik, misalnya.
  4. Ketika seorang anak gaun sendiri dan memilih pakaian sendiri, dia berlatih sedikit kemerdekaan.  Memberikan anak Anda kesempatan untuk membuat pilihan yang membangun kepercayaan diri dan keterampilan pengambilan keputusan, yang penting untuk pengembangan.
  5. Berada di ruangan yang sama dengan anak Anda tidaklah sama dengan kualitas menghabiskan waktu bersamanya.
  6. Sangat penting untuk mendorong anak Anda, tetapi jangan memaksa dia terlalu keras.  Mampu memilih apa yang dia ingin bermain dengan memberinya perasaan memegang kendali atas kehidupan dan memberikan.

Tips Meningkatkan Anak Remaja Pintar

Pada tahap ini, anak remaja Anda pengayaan otaknya kebanyakan terletak di tangannya.  Anda hanya dapat membimbing dia dan memberinya nasihat, namun akhirnya ia bertanggung jawab untuk bagaimana ia membentuk karakternya.
Remaja adalah periode perkembangan otak penting tunduk pada sejumlah faktor-faktor lingkungan dan genetik. Mereka rentan terhadap perilaku berisiko dan beberapa perilaku ini memiliki konsekuensi seumur hidup. Remaja peminum, misalnya, mengembangkan perubahan mendalam pada ekspresi genetik melepaskan hormon stres. Mereka tidak mampu mendapatkan digunakan untuk stres dan memiliki berlebihan menanggapi stres ringan.   
Jangan biarkan anak remaja Anda untuk menghabiskan terlalu banyak waktu pada komputer dan teknologi baru yang membentuk otak memiliki rentang perhatian terlalu pendek, tidak mampu berkonsentrasi di kelas, dan tidak bisa duduk masih cukup lama untuk menyelesaikan pekerjaan rumah atau rencana ke depan.
Hal ini sebagian karena waktu ini perkembangan bahwa remaja dapat begitu cepat untuk membayangkan pernyataan stinging, atau penghinaan menggigit, dan jadi tanpa hambatan dalam menembakkan malang target terdekat-teman mantan, mungkin, atau orangtua bingung. Ada dorongan untuk melemparkan penghinaan, hanya karena mungkin untuk dewasa dalam situasi stres, tetapi daerah otak yang dewasa mungkin bergantung pada menahan diri dari mengatakan sesuatu yang kejam hanya belum tertangkap.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa otak remaja sangat sensitif terhadap kegiatan-seperti seks-yang memicu respons dalam neurotransmiter dopamin, kimia sama yang sering dikaitkan dengan kecanduan dan perilaku yang sehat yang berkaitan dengan motivasi dan hadiah.
Dalam hal itu sebagai orang tua harus ada hubungan refrensip terhadap seorang anak yang hendak menginjak dewasa. Berilah motifasi kepadanya untuk menunjukan rasa kebanggaan yang ia miliki dalam berprestasi apapun dan jangan lupa pendekatan kepada Maha PenciptaNya.

DECISION SUPPORT SYSTEM

Decision Support System (DSS)
adalah suatu sistem yang ditujukan untuk mendukung manajemen pengambilan keputusan.
Sistem berbasis model yang terdiri dari prosedur-prosedur dalam pemrosesan data dan pertimbangannya untuk membantu manajer dalam mengambil keputusan.
Agar berhasil mencapai tujuannya maka sistem tersebut harus:
(1) sederhana,
(2) robust,
(3) mudah untuk dikontrol,
(4) mudah beradaptasi,
(5) lengkap pada hal-hal penting, (6) mudah berkomunikasi dengannya. Secara implisit juga berarti bahwa sistem ini harus berbasis komputer dan digunakan sebagai tambahan dari kemampuan penyelesaian masalah dari seseorang.
>Definitions
Finlay (1994) and others define a DSS rather broadly as “a computer-based system that aids the process of decision making.”
Turban (1995) defines it more specifically as “an interactive, flexible, and adaptable computer-based information system, especially developed for supporting the solution of a non-structured management problem for improved decision making. It utilizes data, provides an easy-to-use interface,and allows for the decision maker’s own insights.”
•For Keen and Scott Morton (1978),a DSS couples the intellectual resources of individuals with the capabilities of the computer to improve the quality of decisions (“DSS are computer-based support for management decision makers who are dealing with semi-structured problems”).
•For Sprague and Carlson (1982), DSS are “interactive computer-based systems that help decision makers utilize data and models to solve unstructured problems.”
Sprague dan Carlson mendefinisikan DSS dengan cukup baik, sebagai sistem yang memiliki lima karakteristik utama (Sprague et.al., 1993):
1) Sistem yang berbasis komputer;
2) Dipergunakan untuk membantu para pengambil keputusan;
3) Untuk memecahkan masalah-masalah rumit yang “mustahil” dilakukan dengan kalkulasi manual;
4) Melalui cara simulasi yang interaktif;
5) Dimana data dan model analisis sebagai komponen utama.
Karakteristik 4 dan 5 merupakan fasilitas baru yang ditawarkan oleh DSS belakangan ini sesuai dengan perkembangan terakhir kemajuan perangkat komputer
> Langkah-langkah Pengambilan Keputusan meliputi fase-fase:
Intelligence = kegiatan untuk mengenali masalah, kebutuhan atau kesempatan
Design = cara-cara untuk memecahkan masalah / memenuhi kebutuhan
Choice = memilih alternatif keputusan yang terbaik
Implementasi yang disertai dengan pengawasan dan koreksi yang diperlukan
> Tujuan DSS:
• Membantu manajer membuat keputusan untuk memecahkan masalah semi-terstruktur.
• Mendukung penilaian manajer bukan mencoba menggantikannya.
• Meningkatkan efektivitas pengambilan keputusan manajer daripada efisiensinya.
Tujuan-tujuan ini berhubungan dengan tiga prinsip dasar dari konsep DSS – struktur masalah, dukungan keputusan, dan efektivitas keputusan.
>Fitur dari DSS
•DSS dapat digunakan untuk mengawali kerja ad hoc, masalah-masalah yang tak diharapkan.
•DSS dapat menyediakan representasi valid dari sistem di dunia nyata.
•DSS dapat menyediakan pendukungan keputusan dalam kerangka waktu yang pendek/terbatas.
•DSS dapat berevolusi sebagai mana halnya pengambil keputusan mempelajari tentang masalah-masalah yang dihadapinya.
•DSS dapat dikembangkan oleh para profesional yang tak melibatkan pemrosesan data.
>Mengapa menggunakan DSS?
•Perusahaan beroperasi pada ekonomi yang tak stabil.
•Perusahaan dihadapkan pada kompetisi dalam dan luar negeri yang meningkat.
•Perusahaan menghadapi peningkatan kesulitan dalam hal melacak jumlah operasi-operasi bisnis.
•Sistem komputer perusahaan tak mendukung peningkatan tujuan perusahaan dalam hal efisiensi, profitabilitas, dan mencari jalan masuk di pasar yang benar-benar menguntungkan.
>6 alasan mengapa perusahaan-perusahaan utama memulai DSS dalam skala besar:
•Kebutuhan akan informasi yang akurat.
•DSS dipandang sebagai pemenang secara organisasi.
•Kebutuhan akan informasi baru.
•Manajemen diamanahi DSS.
•Penyediaan informasi yang tepat waktu.
•Pencapaian pengurangan biaya.
•Alasan lain dalam pengembangan DSS adalah perubahan perilaku komputasi end-user. End-user bukanlah programer, sehingga mereka membutuhkan tool dan prosedur yang mudah untuk digunakan. Dan ini dipenuhi oleh DSS.
>Karakteristik DSS:
•Kajiannya ada pada keputusan-keputusan dimana ada struktur yang cukup untuk komputer dan alat bantu analitis yang memiliki nilai tersendiri, tetapi tetap pertimbangan manajer memiliki esensi utama.
•Hasil utamanya adalah dalam peningkatan jangkauan dan kemampuan dari proses pengambilan keputusan para manajer untuk membantu mereka meningkatkan efektivitasnya.
•Relevansinya untuk manajer adalah dalam pembuatan tool pendukung, di bawah pengawasan mereka, yang tak dimaksudkan untuk mengotomatiskan proses pengambilan keputusan, tujuan sistem, atau solusi tertentu.
>Karakteristik dan Kemampuan DSS
1. DSS menyediakan dukungan bagi pengambil keputusan utamanya pada situasi semi terstruktur dan tak terstruktur dengan memadukan pertimbangan manusia dan informasi terkomputerisasi.
2. Dukungan disediakan untuk berbagai level manajerial yang berbeda, mulai dari pimpinan puncak sampai manajer lapangan.
3. Dukungan disediakan bagi individu dan juga bagi group. berbagai masalah organisasional melibatkan pengambilan keputusan dari orang dalam group. Untuk masalah yang strukturnya lebih sedikit seringkali hanya membutuhkan keterlibatan beberapa individu dari departemen dan level organisasi yang berbeda.
4.  DSS menyediakan dukungan ke berbagai keputusan yang berurutan atau saling berkaitan.
5. DSS mendukung berbagai fase proses pengambilan keputusan: intelligence, design, choice dan implementation.
6. DSS mendukung berbagai proses pengambilan keputusan dan style yang berbeda-beda; ada kesesuaian diantara DSS dan atribut pengambil keputusan individu (contohnya vocabulary dan style keputusan).
7.  DSS selalu bisa beradaptasi sepanjang masa. Pengambil keputusan harus reaktif, mampu mengatasi perubahan kondisi secepatnya dan beradaptasi untuk membuat DSS selalu bisa menangani perubahan ini. DSS adalah fleksibel, sehingga user dapat menambahkan, menghapus, mengkombinasikan, mengubah, atau mengatur kembali elemen-elemen dasar (menyediakan respon cepat pada situasi yang tak diharapkan). Kemampuan ini memberikan analisis yang tepat waktu dan cepat setiap saat. 
9.  DSS mencoba untuk meningkatkan efektivitas dari pengambilan  keputusan (akurasi, jangka waktu, kualitas), lebih daripada efisiensi  yang bisa diperoleh (biaya membuat keputusan, termasuk biaya penggunaan komputer).
10. Pengambil keputusan memiliki kontrol menyeluruh terhadap semua langkah proses pengambilan keputusan dalam menyelesaikan masalah. DSS secara khusus ditujukan untuk mendukung dan tak menggantikan pengambil keputusan. Pengambil keputusan dapat menindaklanjuti rekomendasi komputer sembarang waktu dalam proses dengan tambahan pendapat pribadi atau pun tidak.
11. DSS mengarah pada pembelajaran, yaitu mengarah pada kebutuhan baru dan penyempurnaan sistem, yang mengarah pada pembelajaran tambahan, dan begitu selanjutnya dalam proses pengembangan dan peningkatan DSS secara berkelanjutan.
12. User/pengguna harus mampu menyusun sendiri sistem yang sederhana. Sistem yang lebih besar dapat dibangun dalam organisasi user tadi dengan melibatkan sedikit saja bantuan dari spesialis di bidang Information Systems (IS).
13. DSS biasanya mendayagunakan berbagai model (standar atau sesuai keinginan user) dalam menganalisis berbagai keputusan. Kemampuan pemodelan ini menjadikan percobaan yang dilakukan dapat dilakukan pada berbagai konfigurasi yang berbeda. berbagai percobaan tersebut lebih lanjut akan memberikan pandangan dan pembelajaran baru.
14. DSS dalam tingkat lanjut dilengkapi dengan komponen knowledge yang bisa memberikan solusi yang efisien dan efektif dari berbagai masalah yang pelik.
>Komponen DSS
1. Data Management. Termasuk database, yang mengandung data yang relevan untuk berbagai situasi dan diatur oleh software yang disebut Database Management Systems (DBMS).
2. Model Management. Melibatkan model finansial, statistikal, management science, atau berbagai model kuantitatif lainnya, sehingga dapat memberikan ke sistem suatu kemampuan analitis, dan manajemen software yang diperlukan.
3. Communication (dialog subsystem). User dapat berkomunikasi dan memberikan perintah pada DSS melalui subsistem ini. Ini berarti menyediakan antarmuka.
4. Knowledge Management. Subsistem optional ini dapat mendukung subsistem lain atau bertindak sebagai komponen yang berdiri sendiri.
>The Data Management Subsystem
Terdiri dari elemen-elemen:
• DSS database.
• Database management system.
• Data directory.
• Query facility
>The Model Management Subsystem
Terdiri dari elemen-elemen:
• Model base.
• Model base management system.
• Modeling language.
• Model directory.
• Model execution, integration, and command
>The User Interface (Dialog) Subsystem
Dialog subsytem diatur oleh software yang disebut Dialog Generation and Management System (DGMS). DGMS terdiri dari berbagai program yang mampu melakukan hal-hal berikut ini:
•Berinteraksi dengan berbagai dialog style yang berbeda.
•Mendapatkan, menyimpan, dan menganalisis penggunaan dialog (tracking), yang dapat digunakan untuk meningkatkan dialog system.
•Mengakomodasi user dengan berbagai peralatan input yang berbeda.
•Menghadirkan data dengan berbagai format dan peralatan output.
•Memberikan ke user kemampuan “help”, prompting, rutin diagnosis dan saran, atau dukungan fleksibel lainnya.
•Menyediakan antarmuka user ke database dan model base.
•Membuat struktur data untuk menjelaskan output (output formatter).
•Menyimpan data input dan output.
•Menyediakan grafis berwarna, grafis tiga dimensi, dan data plotting.
•Memiliki windows yang memungkinkan berbagai fungsi ditampilkan bersamaan.
•Dapat mendukung komunikasi diantara user dan pembuat DSS.
•Menyediakan training dengan contoh-contoh (memandu user melalui input dan proses pemodelan).
•Menyediakan fleksibelitas dan dapat beradaptasi sehingga DSS mampu untuk mengakomodasi berbagai masalah dan teknologi yang berbeda.
>The Knowledge Subsystem
•Lebih jauh, DSS yang lebih canggih dilengkapi dengan komponen yang disebut dengan knowledge management. Komponen ini menyediakan kepakaran yang diperlukan untuk menyelesaikan berbagai aspek dari suatu masalah dan/atau menyediakan knowledge yang dapat meningkatkan operasi dari komponen DSS lainnya.
•Komponen knowledge management terdiri dari satu atau beberapa ES. Seperti halnya data dan model management, pada software knowledge management terdapat eksekusi dan integrasi yang diperlukan dari ES.
•DSS yang mengikutsertakan komponen ini disebut sebagai suatu DSS yang cerdas (intelligent DSS), DSS/ES, atau knowledge-based DSS.
>User
•Orang yang berhadapan dengan masalah atau keputusan dimana DSS didesain untuk mendukungnya disebut dengan user, manajer, atau pengambil keputusan.
•DSS memiliki 2 klas user: manajer dan staf spesialis. Staf spesialis ini misalnya, analisis finansial, perencana produksi, periset pasar, dan sejumlah manajer lainnya.
•Mengetahui siapa yang akhirnya benar-benar menggunakan DSS ini adalah penting dalam hal pendesainan suatu DSS. Secara umum, manajer mengharapkan sistem lebih user-friendly daripada yang diharapkan oleh seorang staf spesialis. Staf spesialis cenderung pada orientasi detil, dan mau menghadapi sistem yang kompleks dalam pekerjaan sehari-hari mereka, juga mereka tertarik pada kemampuan komputasi DSS. Dalam berbagai kasus staf analisis adalah perantara antara manajemen dan DSS.
•Walaupun dikategorikan ada manajer dan staf spesialis, terdapat berbagai sub kategori yang terlibat dalam pendesainan DSS.
•Sebagai contoh, manajer terbagi atas level organisasi, wilayah fungsional, latar belakang pendidikan, sehingga hal ini memerlukan dukungan analisis yang baik.
•Staf spesialis terbagi atas level pendidikannya, wilayah fungsional dimana mereka bertugas, dan hubungannya dengan pihak manajemen.
>Jenis-jenis DSS
Jenis-jenis DSS menurut tingkat kerumitan dan tingkat dukungan pemecahan masalahnya menurut Steven L. Alter , 1976  adalah sebagai berikut:
•Mengambil elemen-elemen informasi.
•Menganalisis seluruh file.
•Menyiapkan laporan dari berbagai file.
•Memperkirakan dari akibat. Keputusan
•Mengusulkan. keputusan
•Membuat keputusan
•Terdapat juga klasifikasi berdasarkan sifat situasi keputusan dimana DSS didesain untuk mendukungnya:
• Institutionalized DSS. Berhubungan dengan keputusan-keputusan yang sifatnya berulang. Contoh: Portfolio Management System (PMS).
• Ad Hoc DSS. Berhubungan dengan masalah yang spesifik yang biasanya tak dapat diantisipasi ataupun berulang terjadinya. Contoh: Houston Minerals DSS membuat DSS khusus untuk mengevaluasi kelayakan joint venture.
>Hardware dan Software DSS
Time-sharing Network.
Bila suatu organisasi tak memiliki komputer mainframe, tetapi memerlukan kemampuan seperti itu, maka pendekatan time-sharing bisa dipertimbangkan. Walaupun sudah memiliki mainframe pun, suatu organisasi juga bisa melakukan hal ini karena kenyataan bahwa waktu respon lebih baik dengan time-sharing network daripada pada sistem komputer in-house. Keuntungan lain adalah kecepatan dimana DSS tersebut dapat segera dibangun jika vendornya juga sebagai DSS builder, sebab vendor ini memiliki pengalaman menggunakan software dan membangun DSS yang serupa.
•Kerugiannya adalah biaya kontrol. Jika suatu DSS sering digunakan, biaya time-sharing menjadi tinggi.
Mainframe, Workstation, Mini, atau Personal Computer.
Tergantung ketersediaan dan layanan yang diinginkan, hanya saja sekarang ini kekuatan dari PC sudah menjelma jadi berlipat ganda dibandingkan dengan mainframe jaman dulu.
Distributed DSS.
Berkaitan dengan jaringan komputer, dibuat juga Distributed DSS yang memiliki keuntungan dalam hal ketersediaan dan aksesnya terhadap data dan model di berbagai lokasi
>Level Teknologi
Kerangka kerja untuk memahami konstruksi DSS mengidentifikasikan 3 level teknologi DSS:
•Specific DSS (DSS applications).
“Final product” atau aplikasi DSS yang nyata-nya menyelesaikan pekerjaan yang kita inginkan disebut dengan specific DSS (SDSS). Contoh: Houston Minerals membuat SDSS untuk menganalisis joint venture.
•DSS Generators (atau Engines).
Adalah software pengembangan terintegrasi yang menyediakan sekumpulan kemampuan untuk membangun specific DSS secara cepat, tak mahal, dan mudah. Contoh: Lotus 1-2-3, Microsoft Excel.
•DSS Tools.
Level terendah dari teknologi DSS adalah software utility atau tools. Elemen ini membantu pengembangan baik DSS generator atau SDSS. Contoh: grafis (hardware dan software), editors, query systems, random number generator, dan spreadsheets
>Laporan DSS
1. Laporan berkala dan khusus
Laporan berkala atau periodic report yaitu laporan yang dibuat menurut jadwal tertentu contohnya adalah analis penjualan terhadap pelanggan perbulan dan laporan khusus atau special report yaitu laporan yang di buat ketika laporan dibuat ketika sesuatu yang tidak seperti biasanya terjadi contohnya laporan mengenai kecelakaan. Dalam penggunaannya laporan berkala dan khusus bersifat lengkap atau ringkas.
2. Laporan lengkap dan ringkas
laporan lengkap atau detail report yaitu laporan yang memberikan spesifikasi mengenai setiap tindakan atau transaksi dan baris yang mewakili tindakan atau transaksi disebut baris lengkap atau detail line sedangkan laporan ringkas atau summary report yaitu laporan yang menyertakan baris yang mewakili beberapa tindakan atau transaksi.
Baris laporan biasanya di cetak dalam beberapa urutan tertentu, filed yang berada dalam record data, yang disebut key filed atau control filed digunakan untuk mengurutkan record sebelum laporan tersebut dicetak. Yang paling sering digunakan ialah Ascending sequence (urutan naik) disini nilai filed control terendah (no pelanggan 0001 atau nama Aardbverk) didaftar pertama kali, dan nilai tertinggi (no 9999 atau zikmund) di daftar paling akhir.
>Representasi DSS
•Time Series Charts – untuk melihat dampak sebuah variable terhadap waktu;
•Bar Charts – untuk memperbandingkan kinerja beberapa entiti;
•Pie Charts – untuk melihat komposisi atau persentasi suatu hal;
•Scattered Diagrams – untuk menganalisa hubungan antara beberapa variabel;
•Maps – untuk merepresentasikan data secara geografis;
•Layouts – untuk menggambarkan lokasi barang secara fisik, seperti pada bangunan dan kantor;
•Hierarchy Charts – untuk menggambarkan struktur organisasi;
•Sequence Charts – untuk merepresentasikan sesuatu dengan logika yang tersetruktur (contohnya adalah diagram flowchart); dan
•Motion Graphics – untuk memperlihat-kan perilaku dari variabel yang diamati denvan cara animasi.
>Manfaat DSS
•DSS memperluas kemampuan pengambil keputusan dalam memproses data / informasi bagi pemakainya.
•DSS membantu pengambil keputusan untuk memecahkan masalah terutama berbagai masalah yang sangat kompleks dan tidak terstruktur.
•DSS dapat menghasilkan solusi dengan lebih cepat serta hasilnya dapat diandalkan.
•Walaupun suatu DSS, mungkin saja tidak mampu memecahkan masalah yang dihadapi oleh pengambil keputusan, namun ia dapat menjadi stimulan bagi pengambil keputusan dalam memahami persoalannya, karena mampu menyajikan berbagai alternatif pemecahan
>Beberapa Keterbatasan DSS
•Ada beberapa kemampuan manajemen dan bakat manusia yang tidak dapat dimodelkan, sehingga model yang ada dalam sistem tidak semuanya mencerminkan persoalan sebenarnya.
•Kemampuan suatu DSS terbatas pada perbendaharaan pengetahuan yang dimilikinya (pengetahuan dasar serta model dasar).
•Proses-proses yang dapat dilakukan DSS biasanya juga tergantung pada perangkat lunak yang digunakan.
•DSS tidak memiliki kemampuan intuisi seperti yang dimiliki manusia. Sistem ini dirancang hanyalah untuk membantu pengambil keputusan dalam melaksanakan tugasnya.
>DSS dikembangkan dengan Teknologi Web
Keunggulan
•Kemudahan komunikasi dan kolaborasi
•Download perangkat lunak DSS
•Pembelian aplikasi DSS secara online
•Pengumpulan data internal dan eksternal
>DSS Masa Depan
1. DSS berbasis PC akan terus tumbuh utamanya untuk dukungan personal.
2. Untuk DSS di institusi yang mendukung pengambilan keputusan berurutan dan saling berhubungan, kecenderungan ke depan adalah menjadi DSS terdistribusi.
3. Untuk dukungan keputusan saling berhubungan yang terkonsentrasi, group DSS akan lebih lazim di masa depan.
4. Produk-produk DSS akan mulai menggabungkan tool dan teknik-teknik AI.
5. Semua kecenderungan di atas akan menuju pada satu titik pada pengembangan berkelanjutan pada kemampuan sistem yang lebih user-friendly.
>Contoh Kasus: Kabinet di Pemerintahan
•32 kementerian, setiap kementerian bertanggung jawab pada 1 departemen.
•Diketuai seorang Perdana Menteri.
•4 Komite yang dibantu dengan staf.
IDSC (Information and Decision Support Center) untuk kabinet, tujuannya:
•Mengembangkan informasi dan sistem dukungan bagi kabinet.
•Mendukung pengadaan informasi terkelola bagi user dan pusat pendukung keputusan pada 32 kementerian.
•Mengembangkan, mendukung, mengawali projek IS yang dapat mempercepat pengembangan  Pemerintahan.
>Organizational DSS (ODSS) dalam Pemerintahan
Berbagai DSS dibangun di dalamnya, tentu saja diantara mereka saling berelasi dan berhubungan.
•Contoh:
•DSS untuk perumusan kebijakan tarif.
•DSS untuk manajemen utang.
Ringkasan ODSS di Pemerintahan
•DSS skala besar ini memiliki integrasi dengan sistem manajemen data secara ekstensif.
•Sistem ini digunakan baik untuk keputusan yang bersifat ad hoc maupun yang berulang.

Senin, 18 April 2011

Ingin Internet Anda Super Cepat

Browsing Internet dengan kecepatan yang tinggi pasti sangat menyenangkan, berbagai cara dilakukan untuk dapat mempercepat koneksi internet baik menggunakan sofware agar koneksi internet menjadi lebih cepat maupun menggunakan settingan tertentu yang diklaim bisa mempercepat koneksi internet.

Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat digunakan untuk mempercepat koneksi internet : 

A. Menggubah setting bandwith pada windows ( Hanya kami uji pada Windows XP )

Pada dasarnya OS windows sudah membatasi bandwidth untuk koneksi internet sebanyak 20% dari total bandwidth yang seharusnya bisa maksimal, jika netter ingin menambah bandwidth internet supaya koneksinya terasa lebih cepat dan kencang dengan cara mengurangi atau mengkosongkan batasan bandwidth tersebut supaya Wiindows kita bisa maksimal dalam menggunkan bandwith yang sudah ada yaitu :
  1. Klik Start
  2. Kik Run
  3. Ketik gpedit.msc
  4. Kemudian klik Ok
  5. Setelah masuk klik (buka) Administrative Templates
  6. Kemudian klik (buka) Network
  7. Setelah terbuka klik Qos Packet scheduler
  8. Kemudian klik limit Reservable Bandwidth
  9. Dan setelah terbuka ubah setting menjadi Enable
  10. Kemudian ubah Bandwidth Limitnya menjadi 0
  11. Klik apply, dan terus Ok
  12. Kemudian keluar dan Restart komputer  
B. Pakai browser Google Chrome atau Apple Safari
Versi terbaru dari browser Chrome dan Safari sangatlah cepat bila dibandingkan dengan Firefox ataupun Internet Explorer (sudah dicoba dan terbukti jauh lebih cepat). Google Chrome selai cepat dan lebih aman dibandingkan Safari, walau dalam beberapa hal Safari kadang lebih cepat dari Chrome.

Kalau netter sudah terbiasa memakai Firefox dan tidak ingin beralih ke browser lagi, bisa tambahkan Add-on "Adblock" untuk memblok iklan, gambar, dan flash yang aktif. Ada  beberapa Add-on lagi dari Firefox seperti NoScript yang bisa mempercepat akses internet, tapi sayangnya kalau kebanyakan Add-on justru, kadang malah memperlambat akses dari browser Firefox sendiri.

C. Perbesar Cache Browser hingga 5% dari kapasitas Harddisk atau 1 - 2 GB

Cara ini terbukti efektif untuk mempercepat akses browser. Logikanya adalah gambar dan tetek bengrknya segala setiap kali berkunjug ke situs yang sudah pernah dikunjungi, karena situs sudah pernah dikunjungi alan otomatis di-cache oleh browser.

Cara ini hanya berlaku jika kapasitas hardisk netter cukup besar. Pada umumnya masing-masing browser ada yang bisa diset kapasitas cachenya, ada yang otomatis. Jika browser netter tidak ada piihnan set cache, artinya netter jangan sering-sering (atau tidak perlu) clear history di browser.

sumber : Ketik.com

Jumat, 15 April 2011

Ciri-ciri Kekuatan Bisnis

Karakteristik Pribadi Kekuatan & Kelemahan Dalam lingkungan sulit ekonomi saat ini perjuangan untuk mendapatkan pekerjaan yang memaksimalkan keahlian Anda dan membayar tagihan Anda sengit. Mengetahui apa kekuatan dan kelemahan adalah sangat penting. Kecerdasan, percaya diri, kemauan untuk bekerja keras, kemampuan berkomunikasi dengan baik, motivasi diri dan menjadi seorang pemain tim adalah contoh kekuatan. Situs juga nama-nama kelemahan sebagai berikut: kurangnya keterampilan, kecenderungan untuk perdebatan, gugup sekitar orang dan kecenderungan untuk bekerja melampaui batas.

Intelijen, Komunikasi dan Intelijen Percaya Diri relatif terhadap pekerjaan anda mendaftar untuk ditentukan oleh perintah Anda keterampilan yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan. Pekerjaan yang memerlukan keunggulan dalam komunikasi tertulis dan lisan tidak hanya akan mengharuskan Anda bisa menulis dan berbicara dengan jelas, tetapi juga akan memerlukan kemampuan untuk menggunakan pengolah kata atau perangkat lunak komputer lain dan memiliki kompetensi pencarian Internet.

Rasa percaya diri diukur oleh sejauh mana Anda dapat akurat mempercayai kebijaksanaan Anda sendiri dan bertindak berdasarkan apa yang Anda ketahui untuk menjadi benar. Ini memerlukan tingkat diri-pernyataan yang tidak perlu sombong. Kepercayaan diri tidak berarti bahwa Anda tidak perlu meminta bantuan.
Bekerja keras untuk uang mereka tidak ada perusahaan ingin membayar pemalas. Bos benar-benar menghargai karyawan yang tidak hanya melempar topi mereka di ring, tetapi bersedia dan mampu menarik bagian mereka dari beban, dan beberapa kemudian. Sukarela untuk bekerja ekstra, yang menyenangkan untuk bekerja dengan dan kemauan untuk berbagi pengetahuan dan membantu orang lain tidak hanya membantu untuk mendapatkan pekerjaan yang dilakukan, tetapi akan membuat Anda terlihat seperti bintang.


Bersedia untuk memiliki kelemahan Anda jarang bahwa pemohon pekerjaan akan menjadi master semua bidang yang diinginkan. Bahwa Anda mengantisipasi apa yang calon majikan akan melihat sebagai kelemahan dan siap untuk menyatakan bagaimana Anda sudah membahas masalah. Menyebutkan pekerjaan yang Anda lakukan untuk memperbaiki kelemahan Anda pada resume Anda: Jika Anda mengambil kursus atau sukarela bagi perusahaan untuk memperkuat daerah kelemahan Anda mengatakan begitu, dan mampu dokumen usaha Anda.

Kelemahan yang akan menenggelamkan Anda Combativeness atau kecenderungan untuk perdebatan, kegugupan di sekitar orang-orang dan kecenderungan untuk melampaui batas-batas pekerjaan menciptakan ketegangan di tempat kerja yang akan memudahkan bagi bos untuk memutuskan untuk mengakhiri Anda. DEBAT gagal untuk mengenali kapan harus mengakui titik.